Kaki mengetuk ria, jantung berdebar kencang, tangan gelisah, dan perut bergejolak. Hari pertama kembali ke sekolah kerap dipenuhi dengan kegembiraan dan juga ketakutan. Baik itu bagi anak-anak TK yang masuk ke SD ataupun dari SD ke SMP, hari pertama kembali ke sekolah selalu hadir dengan peluang, harapan, dan tentu saja, hal-hal yang tidak diketahui.
Bagi para orang tua, perasaan Anda mungkin bercampur aduk. Entah itu perpaduan antara kekhawatiran dan kegembiraan atau tergantung pada pengalaman sekolah terakhir anak Anda, perasaan ini dapat bervariasi.
Di SPH, kami selalu berpartner dengan orang tua untuk memberikan pengalaman belajar yang paling berharga kepada siswa kami. Maka dari itu mari bersama mempersiapkan mereka untuk kembali ke sekolah di tahun ajaran mendatang melalui panduan 4B!
Bersiaplah untuk Rutinitas Baru
Setelah rutinitas liburan yang penuh kebebasan, Anda perlu membantu anak Anda bersiap untuk kembali ke sekolah dengan rutinitas baru. Dalam penyesuaian ini, Anda mungkin memerlukan beberapa diskusi, pengingat, dan upaya yang besar. Perlu diingat bahwa tujuan utamanya bukanlah seberapa cepat atau lambat anak-anak memahami rutinitas ini, tetapi agar jadwal pasca-liburan dapat memudahkan hidup untuk sekeluarga.
Anda dapat menggunakan lemari es untuk menempel kalender menyenangkan berisi jadwal sekolah baru, memberikan stiker kepada anak Anda yang lebih kecil, atau melakukan simulasi hari sekolah, seperti mempersiapkan ransel mereka malam sebelumnya, mengatur buku-buku catatan mereka, atau bangun jam 6 pagi.
Setelah suatu rutinitas sudah ditemukan, usahakan untuk menerapkannya secara konsisten setidaknya 1 minggu sebelum kembali ke sekolah. Penyesuaian rutinitas ini juga dapat membantu menurunkan rasa cemas atau takut anak, karena hal ini memberikan prediktabilitas, ekspektasi, dan keamanan.
Berikan Kehadiran Anda
Komunikasi, komunikasi, komunikasi. Sebelum hari pertama kembali ke sekolah, yakinkan mereka akan betapa dikasihi dan berharganya mereka terlepas dari apa yang akan terjadi dalam tahun ajaran baru ini, dan ucapkan kata-kata yang menyemangati. Ingatkan mereka akan peluang baru dan untuk fokus pada hal-hal baru yang penuh harapan, bukannya hal-hal yang mereka takuti di tahun lalu.
Membantu anak Anda menyebutkan apa yang mereka takuti juga dapat menjadi cara yang baik untuk mempersiapkan mereka kembali ke sekolah. Ketika bersama dengan orang tua, akan lebih memungkinkan bagi anak untuk mengeluarkan ketakutan dan skenario terburuk dari kepala mereka ke tempat yang aman dan terbuka – ya, Anda! Menceritakan sebuah cerita tentang pergi ke sekolah juga bisa menjadi cara yang menyenangkan untuk mempersiapkan mereka. Jangan malu untuk mulai berirama atau bernyanyi saat Anda melakukannya!
Bawa Kenyamanan
Saat sekolah dimulai, berusahalah menjadi tempat aman bagi anak Anda untuk berkomunikasi. Bertanyalah tentang hari mereka, teman sekelas baru, atau guru mereka. Memberi perhatian kepada kehidupan sekolah anak Anda menunjukkan bahwa Anda akan turut mendukung mereka secara akademis maupun sosial.
Anda adalah satu-satunya yang paling mengenali anak Anda, maka itu Anda harus mendukung mereka dengan mengajak mereka untuk terbuka tentang perasaan dan emosi mereka. Pengalaman seperti ini perlu dinormalisasi, meskipun dengan melakukan hal ini mungkin membuat mereka cemas atau gelisah, Anda dapat meyakinkan mereka bahwa apa yang mereka rasakan adalah hal yang normal. Perasaan adalah pemberian dari Tuhan dan ditujukan untuk membimbing kita, bukan mengendalikan atau mengalahkan kita.
Sepanjang perjalanan pembelajaran mereka, waspadailah tanda-tanda stres yang dapat terlihat melalui beberapa perilaku seperti menjadi lebih manja dari biasanya, berusaha menghindari sekolah, atau tampak gelisah setiap hari sekolah.
Bangun Kepercayaan Diri
Memperlengkapi mereka dengan rasa percaya diri yang tinggi sangat penting bagi kehidupan anak Anda dan untuk menjaga mood mereka ketika berada di sekolah. Salah satu cara membangun kepercayaan diri anak adalah dengan menetapkan tujuan sekolah tahun ini dan mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dari waktu ke waktu. Hal ini dapat dilakukan melalui diskusi santai tentang apa yang anak Anda ingin capai di tahun akademik baru ini dan jika mereka mengetahui hal apa saja yang ingin mereka lakukan lebih baik tahun ini.
Perlu dipahami bahwa melibatkan anak Anda dalam persiapan sehari-hari untuk sekolah berfungsi sebagai ladang di mana bibit kepercayaan diri akan berkembang. Sebab, ketika mempersiapkan kebutuhan sekolah sendiri, anak akan mendapatkan rasa kemandirian, kepemilikan, dan tanggung jawab. Tugas-tugas kecil seperti menyiapkan bekal makan siang sendiri, mengemas tas sekolah, dan memastikan seragam mereka bersih dan siap adalah beberapa contoh sederhana yang dapat Anda terapkan di rumah.
Sekarang Anda dan anak Anda siap menghadapi tahun ajaran ini, dan kami tidak sabar untuk menyambut Anda kembali ke sekolah!
Jika ingin tahu lebih banyak tentang program kami atau bagaimana sekolah kami membantu anak Anda menyesuaikan diri di tahun ajaran baru, jangan ragu untuk menghubungi kami di enquiry@sph.ac.id
